Inovasi Interaktif Mahasiswa Universitas Pembangunan Nasional “Veteran” Jawa Timur dalam Merancang dan Membangun Virtual Tour Asriloka Wonosalam Sebagai Media Promosi

Inovasi Interaktif Mahasiswa Universitas Pembangunan Nasional “Veteran” Jawa Timur dalam Merancang dan Membangun Virtual Tour Asriloka Wonosalam Sebagai Media Promosi

Inovasi Interaktif Mahasiswa Universitas Pembangunan Nasional “Veteran” Jawa Timur dalam Merancang dan Membangun Virtual Tour Asriloka Wonosalam Sebagai Media Promosi

Surabaya, Desember 2023

Indonesia, khususnya di Jawa Timur menyimpan banyak sekali pemandangan alam yang bisa dimanfaatkan sebagai tempat wisata. Wisata di Jawa Timur yang sangat banyak tersebut tidak menutup kemungkinan ada beberapa wisata yang tidak diketahui oleh banyak orang. Wisata tersebut perlu dikembangkan lagi dan dipromosikan karena berpotensi popularitasnya dikenal oleh banyak orang.

Berdasarkan hasil wawancara dengan Pak Nur selaku owner PT Asriloka Wonosalam, wisata ini bisa dikatakan belum berkembang secara stabil karena kurangnya cara pengelolaan pariwisata.

Kurang maksimalnya pengelolaan pariwisata di Asriloka Wonosalam ini berdampak pada terhambatnya perkembangan dan nilai promosi sehingga belum terlihat peningkatan penghasilan secara signifikan. Belum lagi kurangnya promosi dari berbagai media khususnya sosial media, karena zaman sekarang masyarakat banyak mencari informasi secara digital. Diperlukan adanya dukungan teknologi untuk mengatasi permasalahan tersebut supaya informasi tersebar luas dan akan berdampak baik bagi perkembangan Asriloka Wonosalam.

Salah satu teknologi modern yang dapat digunakan untuk diimplementasikan pada kasus ini adalah melalui virtual reality yang mengacu dimana semua objek seakan dapat dijelajahi seperti dunia aslinya, dapat berjalan menelusuri ke segala arah, melihat ke segala arah, memutar, dan menjelajahi sekelilingnya. Aplikasi virtual tour Asriloka Wonosalam adalah salah satu contoh implementasi teknologi virtual reality yang dibuat secara 360 derajat dimana aplikasi ini berguna sebagai untuk meningkatkan daya tarik pengunjung pelatihan sebelum terjun langsung ke lokasi pelatihan serta calon pengunjung dapat melihat representasi suatu lokasi dalam gambar panorama sehingga para calon pengunjung dapat merasa seperti berada di tengah-tengah lokasi Asriloka Wonosalam.

Menurut Tsabita Safana dan Lintang Sari selaku mahasiswa yang ikut berpartisipasi dalam pembuatan dan pengembangan virtual tour ini berharap dapat membantu pihak Asriloka Wonosalam dalam mengembangkan nilai promosi yang dapat menarik perhatian pengunjung untuk mendatangi Asriloka Wonosalam.

Pengembangan virtual tour dapat menjadi alternatif yang lebih efisien dan ramah lingkungan dibandingkan dengan promosi dengan menggunakan kertas cetak. Namun, penggunaan virtual tour sebagai media promosi tempat wisata juga tergantung pada kualitas eksekusi, pemasaran yang baik, dan pemeliharan konten yang terkini.


Posted

in

by

Tags:

Comments

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *